Profil Situs Geopark Kerucut Vulkanik Seroja
Sumber : Rencana Induk Geoaprk Dieng
Kerucut Vulkanik Seroja yang terletak di Kabupaten Wonosobo ini terletak di Kecamatan Kejajar dengan lokasi situs geosite mencakup Desa Sembungan. Kerucut Vulkanik Seroja terletak pada
koordinat -7.243426° LS, 109.925571° BT. Hingga saat ini, Kerucut Vulkanik Seroja dikelola oleh pihak Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Lembah Seroja. Berdasarkan RTRW Kabupaten Wonosobo Tahun 2023-2043, situs Geopark Kerucut Vulkanik Seroja memiliki arahan pemanfaatan ruang sebagai Kawasan Hutan Lindung. Selain itu, terdapat pola ruang Kawasan Imbuhan Air Tanah di sekitar situs Geopark Kerucut Vulkanik Seroja.
Gambar 2.28 Gunung Seroja Sumber: goodnewsfromindonesia.id
Dari segi aksesibilitas, akses menuju Kerucut Vulkanik Seroja dapat diakses melalui Jalan Kolektor Primer (Jalan Wonosobo–Dieng/Batas Kab. Banjarnegara) dengan lebar lima sampai enam meter lalu menuju Jalan Lingkungan. Jalan menuju Kerucut Vulkanik Seroja memiliki perkerasan aspal dan dapat dilalui oleh roda empat maupun roda dua, tetapi jalan menuju geosite memiliki perkerasan jalan tanah. Kerucut Vulkanik Seroja belum memiliki rute angkutan umum yang melewati situs geopark ini. Sementara itu, simpul transportasi dari pusat kabupaten dan dari pintu masuk kabupaten dapat dilihat sebagai berikut.
Tabel 2.11 Simpul Transportasi Menuju Situs Geopark Kerucut Vulkanik Seroja
| Simpul Transportasi | Jarak |
| Pusat Kabupaten Wonosobo | 21,7 km |
| Pusat Kecamatan Kejajar | 17,3 km |
| Bandara Jendral Soedirman, Purbalingga | 83,3 km |
| Bandara Adi Soecipto, Yogyakarta | 122 km |
| Bandara, Ahmad Yani, Semarang | 97,2 km |
| Bandara YIA, Kulon Progo | 102 km |
| Stasiun Besar Purwoketo | 107 km |
| Stasiun Tugu, Yogyakarta | 116 km |
| Stasiun Semarang Tawang, Semarang | 101 km |
| Terminal Induk Banjarnegara | 48,6 km |
| Terminal Mendolo Wonosobo | 30,4 km |
Sumber: Tim Penyusun (2023)
Kerucut Vulkanik Seroja ini menjadi menjadi salah satu wisata alam di Kabupaten Wonosobo yang selalu viral dan menawarkan spot-spot baru menarik untuk kalian kunjungi. Kerucut Vulkanik Seroja menjadi satu tempat bersama Kahyangan Skyline dengan fasilitas dan spot wisata yang lebih baik dan lengkap. Kerucut Vulkanik Seroja ini memiliki view pemandangan Telaga Menjer yang membentang luas dengan jejeran gunung kembang dan Sindoro didepannya. Daya tariknya begitu memikat siapa saja yang melihatnya, sehingga tak heran lagi jika wisata alam ini selalu ramai dikunjungi. Daya tarik wisata lainnya yang ada di sekitar Kerucut Vulkanik Seroja ialah Desa Wisata Tlogo. Selain itu, terdapat penyelenggaraan acara atau event yang biasa diselenggarakan di sekitar Kerucut Vulkanik Seroja atau tepatnya di Desa Sembungan yaitu adanya Seni Wujudan. Terdapat pula event yang diselenggarakan di sekitar Kerucut Vulkanik Seroja yaitu Pasar Wisata Seroja.
Fasilitas-fasilitas yang terdapat di Kerucut Vulkanik Seroja di antaranya terdapat toilet, mushola, area parkir, gazebo, camping area, dan berbagai macam spot foto. Terdapat pula beberapa fasilitas umum di sekitar Kerucut Vulkanik Seroja di antaranya seperti tempat perbelanjaan berskala lokal berupa warung dan persewaan alat tour. Untuk data kepariwisataan Kerucut Vulkanik Seroja selama tujuh tahun terakhir ditinjau berdasarkan jumlah kunjungan wisata menuju Dataran Tinggi Dieng secara keseluruhan. Jumlah kunjungan tertinggi terjadi pada tahun 2022 yaitu sebanyak 783.900 kunjungan. Pada tahun 2020 angka kunjungan menurun yang diakibatkan oleh adanya pandemi Covid-19 dari awalnya 463.199 kunjungan pada tahun 2019 menjadi 239.768 kunjungan saja.
(a) Amenitas Warung (b) Amenitas Persewaan Alat Tour
Gambar 2.31 Kondisi Amenitas Di Sekitar Gunung Seroja Sumber: Google Maps (2023)
Kerucut Vulkanik Seroja masih termasuk dalam Kawasan plateau (dataran tinggi) Dieng yang terbentuk karena letusan dahsyat sebuah gunung api. Batuan Produk Gunung Seroja tersusun oleh batuan endapan piroklasitk dan lava berkomposisi andesit–dasit. Lava berjenis andesit-dasit memiliki karakteristik tekstur porfiritik, hipokristalin, inequigranular, komposisi mineral terdiri dari plagioklas, biotit, dan piroksen, secara geokimia lava pada Gunung Seroja memiliki kandungan potasium tinggi (High-K). Gunung Seroja berumur 0,07 juta tahun yang lalu berdasakan pada penentuan umur dengan metode Potasium-Argon [K/A]. Litologi penyusun lokasi ini merupakan bagian dari Satuan Batuan Gunung Api Dieng Bagian Tengah. Struktur Geologi Secara struktur geologi regional pembentukan Gunung Seroja dikontrol oleh struktur yang berarah barat laut-tenggara. Bentang Alam Gunung Seroja merupakan sebuah kerucut vulkanik yang terbentuk pada Kompleks Vulkanik Dieng dan pada bagian puncaknya dapat ditemukan sebuah morfologi sisa kawah yang berbentuk radial.
Kerucut Vulkanik Seroja ini memiliki nilai tinggi dari himpunan aspek bentang alam, ranah batuan, proses internal dan eksternal, dan tektonik, berupa bukti atas peristiwa vulkanisme episode ketiga pada pembentukan Kompleks Vulkanik Dieng. Kerucut Vulkanik Seroja juga memiliki banyak makna di antaranya:
- dari aspek ilmiah sebagai rekaman terhadap vulkanisme yang terjadi pada Gunung Seroja, dan
- dari aspek estetika berupa rangkaian pegunungan vulkanik dengan sisa kawah di bagian puncaknya.